Pertumbuhan Bibit Karet Okulasi Berbagai Umur pada Media Tergenang
DOI:
https://doi.org/10.33230/JLSO.2.2.2013.69Keywords:
bibit karet, genangan, umur bibitAbstract
Luas areal lahan kering untuk budidaya perkebunan yang terbatas sehingga lahan rawa yang tergolong lebak dangkal menjadi alternatif untuk tempat budidaya perkebunan karet. Adaptasi tanaman karet terhadap genangan perlu diteliti. Penelitian ini bertujuan mengkaji respon pertumbuhan berbagai umur bibit karet dari stum mata tidur terhadap tinggi genangan air. Penelitian ini dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Musi Rawas pada ketinggian 110 m dpl pada bulan Maret sampai Juni 2012. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Berbagi (RPB) dengan tiga kali ulangan, tinggi genangan sebagai petak utama dan umur bibit sebagai anak petak. Perlakuan tinggi genangan (petak utama) terdiri dari tanpa genangan, genangan tinggi 5 cm, 15 cm dan 25 cm. Genangan diberikan selama 3 bulan. Perlakuan umur bibit terdiri dari 2 level, yaitu 3 bulan dan 5 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bibit tanaman karet dapat bertahan hidup 3-12 minggu tergantung tinggi genanganDownloads
Published
2014-11-15
How to Cite
Holidi, H., Safriyani, E., & Sutejo, S. (2014). Pertumbuhan Bibit Karet Okulasi Berbagai Umur pada Media Tergenang. Jurnal Lahan Suboptimal : Journal of Suboptimal Lands, 2(2). https://doi.org/10.33230/JLSO.2.2.2013.69
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2014 Holidi Holidi, Etty Safriyani, Sutejo Sutejo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.